Para ahli kesehatan sepakat bahwa sedikit banyak kita dapat melihat kondisi kesehatan seseorang dari mata. Mereka yang lelah dan kurang istirahat, biasanya matanya tampak lebih bengkak disertai dengan kantong mata yang menghitam. Mereka yang sedang tidak sehat, biasanya matanya terlihat lebih sayu. Lantas, bagaimana dengan mata kuning? Apa penyebab mata kuning?
Mungkin kita lebih familiar dengan istilah “mata merah” ketimbang “mata kuning”. Biasanya, mata merah disebabkan karena alergi, virus, atau pun cedera. Namun, berbeda dengan mata merah, kondisi mata kuning biasanya disebabkan karena adanya penyakit yang diderita seseorang terkait dengan bilirubin.
Berikut ini Jovee merangkum apa saja penyebab mata kuning dan cara mengatasinya.
Penyebab Mata Kuning
Pada sebagian besar kasus, penyebab mata kuning dan kotor adalah akumulasi bilirubin yang menumpuk dalam darah. Akumulasi bilirubin ini menyebabkan seseorang menderita penyakit kuning atau jaundice.
Penyakit kuning atau jaundice ini identik dengan kondisi yang menyerang bayi baru lahir. Tetapi, ternyata kondisi ini tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada berbagai usia sehingga berpotensi menjadi penyebab mata kuning pada remaja.
Ketika heme, salah satu komponen sel darah merah, dipecah di limpa, hati, dan sumsum tulang, maka tubuh akan melepaskan bilirubin.
Penyebab Penyakit Kuning
Ada banyak penyebab penyakit kuning. Kondisi yang paling umum yang memengaruhi organ yang bertanggung jawab mencerna dan memproses bilirubin, seperti:
- Hati
- Kantong empedu
- Pankreas
Diperkirakan 60 persen bayi baru lahir mengalami penyakit kuning neonatal yang disebabkan karena organ tubuhnya yang belum cukup berkembang untuk menyaring bilirubin dari darah.
Pada remaja dan orang dewasa, sebagian besar penyebab mata kuning adalah penyakit kuning parah karena kondisi gangguan pada hati atau sel-sel hati.
Penyebab penyakit kuning:
- Hepatitis A, B, dan C
- Anemia hemolitik, di mana sel darah merah dipecah lebih sering dari yang diperlukan
- Malaria
- Sirosis atau jaringan parut hati
- Masalah hati hepatitis atau sirosis hepatis, pankreas atau kantong empedu ada pankreatitis, atau batu pada kantong empedu
- Konsumsi alkohol berlebihan dalam jangka waktu lama
- Mononukleosis
- Anemia dan anemia sel sabit
- Talasemia
- Obat TBC
- Kanker hati, pankreas, atau empedu
- Kemoterapi dan terapi radiasi
- Kerusakan saluran empedu atau peradangan
- Kolitis ulseratif
- Sarkoidosis
- Amiloidosis
- Kanker pankreas dan usus
- Pankreatitis
Kondisi Genetik Penyebab Mata Kuning
Beberapa kondisi genetik yang diduga menjadi penyebab sirosis yang ditandai dengan mata kuning, adalah:
Hemokromatosis
Kondisi ini menyebabkan terlalu banyak zat besi terkumpul di hati. Hemokromatosis primer ini sifatnya genetik atau diturunkan.
Penyakit Wilson
Penyakit langka ini menyebabkan terlalu banyak zat copper atau tembaga yang menumpuk di hati.
Porfiria
Porfiria adalah sekelompok kelainan darah langka yang menyebabkan terlalu banyak porfirin, senyawa penting untuk pembuatan sel darah merah, menumpuk di dalam tubuh.
Seseorang mungkin mengalami satu atau lebih gejala berikut bersamaan dengan mata kuning:
- kehilangan nafsu makan
- mual
- penurunan berat badan secara tiba-tiba
- kelelahan yang tidak dapat dijelaskan
Kapan Saatnya Memeriksakan Diri ke Dokter?
Cari pertolongan medis sesegera mungkin jika kamu melihat salah satu dari gejala berikut bersamaan dengan mata yang menguning, karena itu mungkin merupakan tanda dari kondisi serius:
- Kehilangan nafsu makan
- Mimisan
- Kulit yang gatal
- Merasa lemah atau lelah
- Penurunan berat badan tanpa alasan yang jelas
- Pembengkakan kaki atau perut
- Urin berwarna gelap
- Tinja pucat
- Nyeri sendi atau otot yang tidak normal
- Perubahan atau penggelapan warna kulit
- Demam
- Muntah
Terlalu Banyak Konsumsi Makanan yang Mengandung Vitamin A, Apakah Penyebab Mata Kuning?
Ada beberapa kesalahpahaman tentang penyebab mata menguning. Misalnya saja anggapan bahwa mengonsumsi makanan tertentu dapat menyebabkan mata kuning.
Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang tinggi vitamin A (beta karoten) dapat menyebabkan kulit menguning. Beberapa makanan tersebut antara lain wortel, labu siam, dan melon. Makanan tersebut dapat memengaruhi kulit, tetapi tidak menyebabkan mata menguning.
Mata kuning hanya bisa disebabkan oleh penumpukan bilirubin dalam aliran darah karena jumlahnya terlalu banyak atau karena hati tidak dapat memprosesnya.
Tidak ada penelitian yang mendukung gagasan bahwa memasukkan terlalu banyak zat apa pun ke dalam tubuh dapat menyebabkan zat tersebut kembali ke aliran darah dan membuat mata menjadi kuning.
Mata kuning kemungkinan besar merupakan gejala gangguan kondisi kesehatan yang seringkali disebabkan oleh masalah fungsi hati dan sistem pencernaan, seperti penyakit kuning. Penyakit kuning tidak selalu merupakan masalah besar, tetapi beberapa penyebabnya dapat menurunkan kualitas hidup atau menyebabkan komplikasi jangka panjang.
Temui dokter jika kamu mendapati kondisi mata menguning secara signifikan, terutama disertai gejala lain seperti sakit perut, kelelahan, dan demam, sehingga kamu bisa mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.
Cek artikel seputar kesehatan lainnya hanya di Jovee. Follow juga media sosial Jovee, @jovee.id di Instagram dan Tiktok untuk dapatkan promo menarik dan informasi kesehatan lainnya.
Apa Itu Jovee?
Jovee adalah pusat suplemen dan vitamin yang menawarkan produk original, lengkap, dengan harga yang murah. Kamu bisa temukan vitamin dan suplemen berdasarkan kebutuhan nutrisi tubuh dengan harga yang lebih murah dan gratis ongkir.
Setiap vitamin dan suplemen yang dijual di Jovee telah mendapatkan nomor BPOM, sehingga dijamin keaslian produknya. Jovee menawarkan pengalaman beli vitamin dan skincare yang mudah, hemat, dan gratis ongkir.
Kamu bisa membeli vitamin dan kebutuhan kesehatan melalui Jovee Official Store di Shopee, dan Tokopedia. Nikmati belanja lebih mudah, promo lebih banyak, serta gratis ongkir hanya di Jovee Official Store melalui platform e-commerce ternama dan terbesar di Indonesia.