vaksin haji umrah 081802309000 – Jika anda sudah menunaikan ibadah Haji ke tanah suci, Mekkah pastinya pernah mendapatkan vaksin meningitis sebelum berangkat oleh petugas haji setempat. Sebelumnya mungkin anda bertanya karena tidak tahu apa fungsi dan manfaat pemberian vaksin tersebut. Namun setelah dijelaskan oleh petugas kesehatan, maka anda akan paham kenapa setiap calon jemaah haji wajib menerima vaksin meningitis sebelum berangkat.
Perlu diketahui pada saat anda berada di Mekkah, maka disana telah berkumpul jutaan orang yang datang dari seluruh dunia tempat daerah endemic penyakit meningitis, terutama orang yang berasal dari afrika. Jadi jika anda tidak melakukan/ menerima vaksin, peluang untuk tertular meningitis sangatlah besar. Tentu saja setiap jemaah haji tidak ingin tertular penyakit radang selaput otak tersebut.
Meningitis adalah penyakit radang yang terjadi pada selaputatau membran otak dan sumsum tulang belakang yang disebabkan oleh infeksi virus, bakteri dan mikroorganisme. Pada kasus tertentu dapat juga disebabkan oleh kesalahan dalam penggunaan obat obatan tertentu. Penyakit ini sering mengakibatkan terjadinya kematian mendadak, jika tidak ditangani secara serius sehingga kondisi meningitis biasa disebut Darurat Medis.
Otak dan sumsum tulang belakang adalah kesatuan yang berfungsi sangat penting untuk menunjang kehidupan seseorang. Apabila keduanya terserang virus atau bakteri, dampak yang akan terjadi sangat fatal sehingga akan mengancam keselamatan jiwa. Gejala yang ditimbulkan seperti sakit kepala hebat disertai kekakuan leher, selain itu penderita juga akan merasakan demam, kebingungan atau perubahan kesadaran, muntah dan sangat peka terhadap cahaya dan suara.
Sementara itu pada anak anak hanya menunjukan gejala non spesifik seperti mudah marah dan penyebab sering mengantuk serta terdapat ruam merah jika meningitis-nya disebabkan oleh bakteri meningokokus. Perlu dilakukannya tindakan Punksi Lumbai dengan memasukkan jarum kedalam kanalis spinalis untuk diambil cairan likuor serebrospinalis untuk diperiksa dilaboratorium.Manfaat
Untuk mencegah terjadinya penyakit radang selaput otak, maka diperlukan pemberian vaksin meningitis bagi setiap orang yang akan berpergian ke suatu tempat yang terdapat banyak orang, seperti saat menjalankan ibadah haji atau umroh. Hal tersebut sudah menjadi peraturan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan Arab Saudi. Seseorang yang tidak memiliki bukti sudah pernah menerima vaksin meningitis maka, tidak mendapatkan VISA haji. Berikut manfaat vaksin meningitis :Untuk mencegah terjadinya meningitis terutama yang disebabkan oleh bakteri. Karena cara penularannya sangat mudah yakni melalui kontak langsung dengan penderita, untuk itu dengan menerima vaksin dapat terhindar dari resiko tertularnya meningitis.Pemberian vaksin meningitis dapat menekan jumlah korban jiwa akibat keganasan penyakit infeksi selaput otak. Sudah banyak orang yang meninggal disebabkan oleh meningitis, terlebih saat dimana vaksin belum ditemukan. Dengan adanya vaksin setidaknya angka kematian dapat ditekan serendah mungkin sehingga penyebarannya dapat dibatasi.Sangat diperlukan ketika hendak melakukan ibadah umroh dan haji. Vaksin meningitis juga sangat berguna saat seseorang hendak pergi menunaikan ibadah ke Mekkah. Pemberian vaksin meningitis menjadi salah satu syarat utama untuk mendapatkan VISA haji.Efek Samping
Tidak hanya orang dewasa, anak anak pun sebenarnya harus menerima vaksin meningitis untuk mencegah penularan penyakit tersebut. Apalagi jika tempat tinggalnya berada di lingkungan padat penduduk dan kumuh. Namun seperti halnya vaksin lain, vaksin meningitis juga terdapat efek samping yang sering timbul seperti :Terdapatnya pendarahan setelah menerima vaksin meningitis. Hal seperti ini sangat jarang terjadi dan tergolong efek samping yang serius. Selain itu, terdapat memar dibawah kulit juga menunjukan terjadinya pendarahan internal. Jika kondisi seperti itu tidak berhenti, segera hubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.Terjadinya demam ringan usai divaksin merupakan salah satu efek samping yang wajar dan selalu terjadi pada setiap orang yang baru saja menerima vaksin atau imunisasi. Demam akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari. (Baca juga : virus rubella)Selain itu, perasaan lemah dan tidak biasa kerap muncul pada seseorang usai menerima vaksin meningitis. Biasanya rasa lemah diikuti oleh pegal pada bagian tempat terjadinya injeksi. Lemah dapat terjadi hingga beberapa minggu, namun kasus seperti itu jarang terjadi.Efek samping lain yang kerap muncul adalah rasa gatal, kemerahan dan terdapat benjolan/ bengkak di area tempat injeksi vaksin. Untuk mengurangi efek samping seperti ini, anda dapat menyediakan sekantong es batu untuk di kompres pada bagian yang bermasalah. Namun jika sakit dan bengkak tidak kunjung reda, segera hubungi dokter untuk diagnose lebih lanjut. (Baca juga : penyebab benjolan di ketiak)Penyebab Utama Meningitis
Secara umum meningitis disebabkan oleh infeksi yang disebabkan oleh virus, bakteri, fungi dan mikroorganisme. Selain itu bisa disebabkan oleh faktor non-infeksi seperti kesalahan dalam menggunakan obat-obatan tertentu. Berikut penjelasan dan pembagian faktor penyebab meningitis :Disebabkan oleh bakteri streptokokus grup b yang sering menyerang bayi yang lahir prematur. Sementara itu terdapat juga bakteri Neisseria meningitisdis, Streptococcus pneumonia dan Haemophilus influenzae type B yang lebih sering menyerang anak-anak dan orang dewasa. Selain itu, trauma pada tulang tengkorak serta menimbulkan luka terbuka juga bisa memicu masukkan bakteri bakteri berbahaya tersebut kedalam selaput otak.Virus juga bisa menjadi penyebab timbulnya meningitis, virus seperti enterovirus, virus penyebab herpes simpleks tipe 2, Varicella zoster (penyebab vaksin meningitis cacar air), HIV dan paromiksovirus. Untuk kasus meningitis yang disebabkan oleh virus tidak sebahaya meningitis bacterial, umumnya diawali saat timbulnya penyakit lain, misalnya cacar air apabila tidak ditangani, virusnya dapat saja menyerang meningen/ selaput otak.Faktor jamur juga bisa menjadi penyebab meningitis, biasanya hal ini terjadi karena obat imunosupresan, pada penderita HIV dan kehilangan daya kekebalan tubuh. Gejala umum yang sering terlihat yakni sakit kepala berkepanjangan dan deman selama dua minggu. Meningitis cryptococal yang disebabkan oleh Cryptococus neoformans.Parasit sebagai salah satu penyebab Meningitis diketahui jarang terjadi, namun perlu diketahui penyebabnya adalah dominasi eosinofi (sejenis sel darah putih) didalan ikuor serebrospinalis yang mana parasit penyebabnya yakni Gnathostoma spinigerum, Angiostrongylus cantonensis dan Schistosoma.Faktor penyebab terjadinya Meningitis secara Non infeksi biasanya disebabkan oleh adanya penyebaran kanker pada meningen. Selain itu penggunaan obat obatan seperti obat anti radang dan jenis antibiotik serta immunoglobulin. Penyakit lupus juga bisa memicu munculnya meningitis.Komplikasi Akibat Meningitis
Meningitis dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya atau timbulnya komplikasi seperti terjadinya Sindrom respon radang sistemik dengan. Tanda-tandanya seperti tekanan darah rendah, suhu tubuh yang abnormal (kadang naik, kemudian turun), denyut jantung lebih cepat dan peningkatan laju pernapasan. Untuk meningitis meningkokus memiliki tanda awal seperti tekanan darah turun menjadi sangat rendah, sehingga menyebabkan organ atau jaringan tubuh kekurangan suplai darah.
Pada kasus meningokokus stadium lanjut, penderita bisa mengalami gangren yang diawali dengan adanya ruam kecil pada kulit anak anak. Dengan adanya gangren tersebut bisa menyebabkan seluruh anggota tubuhnya dapat diamputasi jika tidak segera ditangani dengan cepat.
Ketika terjadi infeksi dan radang, maka jaringan otak akan membengkak sehingga tekanan ke tulang tengkorak akan meningkat. Hal ini memicu terjadinya herniasi melalui dasar tengkorak dan efeknya membuat kesadaran penderita akan menurun, hilangnya reflex pupil terhadap cahaya dan postur tubuh menjadi abnormal. Selain itu, bisa menyebabkan terjadinya kejang. khususnya kepada anak anak, kekejangan tersebut disebabkan oleh peningkatan tekanan dan meluasnya radang di otak.
Semoga dapat menambah wawasan serta membuka kesadaran akan pentingnya menjalani gaya hidup sehat dan proses vaksinisasi ini